BEKASI – Beberapa unit alat berat tak beroperasi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Burangkeng, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat
Dari pantauan Indonesiaparlemen.com dilapangan, alat berat tersebut rusak sehingga tak bisa digunakan.
“Ini alat berat rusak sudah hampir sebulan,” kata Arif alias UJo Herdianto selaku staf TU di UPTD TPA Burangkeng kepada Indonesiaparlemen.com ditemui di lokasi, Selasa (7/6/2022).
Dia menyebut, salah satu alat berat rusak akibat tertimpa longsoran sampai yang sudah overload di TPA Burangkeng.
“Ya sementara sampahnya diangkat dulu, nanti baru diperbaiki,” ucap dia.
Arif pun mengakui, ada kendala di TPA Burangkeng jika beberapa unit alat berat memilah sampah itu mengalami kerusakan.Meskipun, hal itu sudah disampaikan ke Dinas lingkungan hidup kabupaten Bekasi.
“Tanggapan Dinas sih, kita suruh angkat sampah dulu baru nanti diperbaiki,” kata, Ujo.
Sebelumnya, pengolaan sampah di TPA Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi kembali berpolemik. Puluhan warga sekitar TPA Burangkeng menggelar aksi protes karena lingkungannya tercemar dan tidak dibayarkannya kompensasi selama 7 bulan terakhir.
“DLH (Dinas Lingkungan Hidup) rencananya akan membuat TPA Detail Engineering Design (DED) nya dengan konsultan,” kata Cecep Noor Wakil Komisi 3 DPRD Kabupaten Bekasi di hadapan masyarakat yang berorasi di lokasi TPA Burangkeng, Selasa (7/6/2022).
Jurnalis: Dirham
Tinggalkan Balasan