JAKARTA – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyebutkan ASN DKI Jakarta yang ingin mendapat promosi atau kenaikan pangkat bisa bekerja di Ibu Kota Nusantara (IKN) terlebih dahulu.

Heru meminta ASN di lingkungan Pemprov DKI Jakarta semangat dalam bekerja karena tak perlu memikirkan pindah ke IKN.

Hal tersebut diungkapkan Budi saat menghadiri seminar yang membahas tema Jakarta Menuju Global City, Rabu (29/11/2023). Dalam kesempatan tersebut, Budi “mengancam” akan memindahkan DKI Jakarta ke IKN jika tidak bekerja dengan baik.

“ASN Jakarta yang tidak bekerja dengan baik nanti akan dipindahkan ke IKN,” kata Budi dengan nada bercanda. Ungkapan mantan wali kota Jakarta Utara ini sambut tawa oleh hadirin.

Heru mengungkapkan ASN DKI Jakarta seharusnya bisa bekerja dengan baik karena tak perlu pusing memikirkan persiapan bekerja di tempat baru.

“Kalau pindah ke sana kan harus mempersiapkan banyak hal,” paparnya.

Namun, Budi juga mempersilakan ASN DKI yang ingin cepat mendapat promosi bisa diperbantukan ke daerah terpencil atau daerah tertentu termasuk IKN.

“Boleh, kalau mau mempercepat naik pangkat. Di UU ASN kan disebutkan bisa diperbantukan ke daerah terpencil atau daerah tertentu yang memang ASN-nya kurang. Di sana bisa menjadi manajer atau supervisor, atau menjadi promotor. Lalu setelah dua tahun balik ke daerah asal dan bisa mendapat pangkat. Namun, pindahnya jangan ke kota besar. Tadi saya beri contoh ke IKN,” kata sosok yang menjabat Pj Gubernur DKI Jakarta sejak 17 Oktober 1922 ini.

Heru juga menyebutkan untuk ASN DKI Jakarta yang masih muda bisa mengajukan usulan untuk pindah ke IKN. “Ini bisa untuk menambah pengalaman dan kemudian pulang ke Jakarta dan mendapat kenaikan pangkat,” kata Heru yang juga menjabat sebagai Kepala Sekretariat Presiden itu.

Terakhir, Heru memberi semangat kepada seluruh ASN DKI Jakarta untuk berusaha bekerja dengan baik. “Selamat bekerja dan tetap semangat. Masa depan Jakarta ada pundak di bapak ibu sekalian eselon tiga dan empat,” kata Heru.

Jurnalis: Dewo